Budaya Malas Kerja

Share on :

Budaya Papua Barat adalah Budaya kerja keras. Seorang anak sejak kecil telah diajarkan untuk bisa bekerja, karena manusia tidak bisa hidup tanpa bekerja. Dan orang yang tidak bekerja tidak bisa makan, karena untuk bisa makan inilah manusia harus bekerja. Jika orang tidak bekerja, maka dunia ini kelihatan Hampadan tak bermakna. Orang Papua Barat bekerja bukan untuk dirinya sendiri, tetapi juga unuk rang lain, kerabat, dan demi kemanusiaan, bukanbukan demi nama baik ala Indonesia.Kini, semuanya mulai sirna di telang zaman dan tidak bisa dsi banggakan. Semua orang Papua Barat mulai tak berdaya, tidak punya tenaga untuk bekerja. Jika tidak ada tenaga pasti orang tidak bekerja, hidup semakin  hampa, mata semakin sayup-sayup. Seperti ini bangsa yang tidak berdaya itu.
Orang Papua Barat selalu dididik Indonesia untuk menjadi Konsumen abadi, malah tidak boleh kerja karena akan di sediakan uang oleh Indonesia. Mereka tidak perlu susah payah karena banyak uang dalam era Otonomi khusus dan UP4B. Intinya, Menikmati hidup ini dengan santai tanpa harus bekerja.
Dalam hal ini, Indonesia telah berhasil karena menjadikan generasi Papua Barat sekarang adalah kumpulan manusia yang tidak suka bekerja. Sebagai contoh, kita bisa melihat apa yang sedang terjadi di Papua Barat, betapa banyak orang yang tidak mau bekerja lagi. Di Papua Barat, hamper setiap hari, sebagian  besar orang Papua Barat hanya duduk-duduk dan berdiri di Pasar, terminal, dan emper-emper took tanpa berbuat apa-apa, mereka dating hanya melihat jualan di pasar took milik para pendatang, cerita-cerita sembarang, yang jelas mereka tidak berbuat apa-apa.

Apakah pemerintah Papua Barat akan mengatur dan member pekerjaan kepada mereka? Tidak pernah terjadi pemerintah yang bermasalah bisa menyelesaikan masalah, yang benar adalah pemerintah yang bermasalah akan membawah masalah dalam masyarakatnya. Apa yang terjadi di Papua Barat itu yang diinginkan Indoneisa.
Sumber:
Buku: Memburu Keadilan di Papua
Penulis: Yokobus F. Dumupa
Halaman: 251-252

0 komentar on Budaya Malas Kerja :